Kami himbau, "Jangan ucapkan kata Mekatuk sembarangan".

Mekatuk adalah sebuah kosakata yang ditabukan. Kata ini hanya akan muncul diantara 2 orang yg sudah sah bersuami istri(berumah tangga).

Hampir tidak ada orang yang mengucapkan kata ini terang-terangan didepan banyak orang.. karena kesannya tidak sopan dan tidak pantas dibicarakan di publik.
Padanan kata mekatuk adalah ngentot, zina, mesaki, megedul, beseninamamian, mekarongan, ganjleng, ngewek, berhubungan intim, dll.
Tanpa ada kata-kata rahasia ini, tentu saja akan sangat susah bagi pasangan suami istri untuk mengutarakan apa yg ingin disampaikan saat bermaksud mengekspresikan kehendak untuk mekatuk dengan pasangan resminya.
Semoga kata-kata yang tabu dan sangat rahasia ini tidak sampai punah karena saking jarangnya diucapkan.
Mari ambil sisi positifnya, bahwa kata-kata ini telah mampu menjembatani kesulitan manusia dalam berkomunikasi khususnya dalam konteks berhubungan intim dengan pasangan.
Karena kita sebagai manusia tidak terlepas dari kegiatan bereproduksi yang mana mekatuk adalah kegiatan utama dan sangat fital untuk dapat menghasilkan keturunan agar manusia tidak sampai punah dari muka bumi ini.
Tetapi marilah kita bersama-sama pula menjaga norma kesopanan dan jangan mengumbar nafsu yang dilarang oleh agama. Kita sebagai manusia normal sudah pasti akan melakukan kegiatan mekatuk ini dalam hidup kita, karena kalau kita tidak pernah mekatuk, tentu kita disebut dengan manusia abnormal.
Mekatuk adalah salah satu dari kebutuhan dasar manusia. Namun perlu juga dijaga agar jangan sampai mekatuk berlebihan karena apapun yang berlebihan, tentu saja ada efek yang kurang baik. Jadi lakukanlah kegiatan mekatuk yang wajar-wajar saja.